Cara Menurunkan Suhu Pada Bayi Baru Lahir

Daftar Isi:

Cara Menurunkan Suhu Pada Bayi Baru Lahir
Cara Menurunkan Suhu Pada Bayi Baru Lahir

Video: Cara Menurunkan Suhu Pada Bayi Baru Lahir

Video: Cara Menurunkan Suhu Pada Bayi Baru Lahir
Video: Liputan Khusus Penyakit Bayi: Mengobati Demam pada Bayi Baru Lahir 2024, Mungkin
Anonim

Munculnya tanda-tanda penyakit tertentu pada bayi membutuhkan respon segera dari orang tua dan dokter. Ini disebabkan oleh fakta bahwa banyak proses dalam tubuh anak berlangsung sangat cepat. Salah satu tanda pertama penyakit ini adalah peningkatan suhu tubuh. Ada beberapa cara untuk menguranginya, tetapi ingat bahwa semua tindakan harus dilakukan atas rekomendasi dokter anak Anda.

Cara menurunkan suhu pada bayi baru lahir
Cara menurunkan suhu pada bayi baru lahir

instruksi

Langkah 1

Penurunan suhu non-obat

Anda bisa menggunakan cara-cara tersebut sebelum dokter datang untuk meringankan kondisi bayi Anda. Beri ventilasi pada ruangan, karena bayi baru lahir sudah panas dan keras, sehingga udara segar akan membantu menciptakan suasana nyaman untuknya. Kipas angin dan AC hanya bisa digunakan jika pancaran udara tidak langsung mengenai anak. Ganti pakaian jika bayi Anda banyak berkeringat. Sebaiknya gunakan celana dalam berbahan katun. Juga, ganti popok bayi Anda lebih sering. Usap tubuh bayi dengan lap air hangat. Anda juga bisa membuat kompres di dahi bayi dari serbet yang dibasahi dengan air pada suhu kamar.

Langkah 2

Pastikan untuk memberi anak Anda minum

Pertama, berkeringat banyak secara alami akan membantu menurunkan demam Anda. Kedua, Anda akan mencegah dehidrasi pada tubuh anak. Sebagai aturan, bayi baru lahir disarankan untuk memberikan satu sendok teh air matang setiap setengah jam. Jika bayi Anda banyak berkeringat, Anda bisa memberikan air putih setelah dua puluh menit. Jangan mencoba memberi anak lebih banyak air daripada yang diperlukan, karena karena peregangan dinding perut, bayi mungkin mengalami refleks muntah.

Langkah 3

Menurunkan demam dengan obat

Anda dapat mulai memberikan obat kepada anak Anda hanya setelah diperiksa oleh dokter anak. Dia biasanya meresepkan beberapa obat antipiretik, serta obat antivirus dan imunostimulan. Untuk bayi yang baru lahir, lebih baik memilih obat dalam bentuk tetes, larutan, dan supositoria. Ikuti dengan ketat urutan minum obat dan dosisnya. Juga sebaiknya tidak mencampurkan obat ke dalam susu formula atau makanan, karena dosis obat yang signifikan dapat tertinggal dalam makanan yang tidak dimakan.

Direkomendasikan: