Hidung meler atau rinitis adalah peradangan pada mukosa hidung. Musim gugur dan musim dingin terkadang menjadi flu bagi bayi. Jika Anda tidak mulai mengobatinya dengan tepat pada waktunya, pilek dapat berkembang menjadi penyakit kronis atau bahkan pneumonia.
instruksi
Langkah 1
Mengapa seorang anak memiliki hidung meler? Faktanya adalah bahwa bayi dihadapkan dengan sejumlah besar virus. Masuk ke mukosa hidung, virus menembus sel permukaan yang memiliki silia dan berkembang di sana dari satu hingga tiga hari. Paling-paling, berkat silia, hidung dibersihkan, dan paling buruk, virus melanggar integritas mukosa hidung, sehingga menciptakan lingkungan yang menguntungkan untuk infeksi bakteri, yang merupakan penyebab komplikasi flu biasa.
Langkah 2
Hidung meler pada bayi berlangsung secara berbeda dari pada orang dewasa. Bayi tidak bisa menghilangkan lendir sendiri. Hidung meler mereka menyebabkan pembengkakan parah pada selaput lendir, sehingga mereka praktis tidak bisa bernapas. Bahkan pada bayi baru lahir, rongga hidung jauh lebih kecil, berbeda dengan orang dewasa. Ini adalah alasan lain untuk penyumbatan saluran hidung yang cepat dengan pilek. Jika pengobatan tidak dimulai tepat waktu, dapat menyebabkan perkembangan berbagai komplikasi, seperti sinusitis, faringitis, radang amandel atau pneumonia berbahaya, yang dapat terjadi karena menghirup dahak yang terinfeksi bakteri.
Langkah 3
Jika lendir dari hidung transparan, ringan, dan pada saat yang sama anak dengan tenang mengambil payudara dan tidak bernapas melalui mulut, maka Anda tidak bisa terlalu khawatir, tetapi bantu anak mengatasi penyakitnya. Untuk melakukan ini, Anda perlu sering ventilasi ruangan, melakukan pembersihan basah, melembabkan udara di dalam ruangan, menyeka hidung, dan menyedot lendir sesuai kebutuhan. Pada suhu rendah, air harus diberikan sering dan sedikit demi sedikit.
Langkah 4
Biasanya pada hari kedua dan ketiga, lendir menjadi lebih kental, berwarna kekuningan atau kehijauan. Jika bayi bernafas normal, maka Anda dapat melanjutkan semuanya, dan jika sulit bernafas, maka ada pertumbuhan bakteri yang aktif. Dalam hal ini, Anda dapat menggunakan larutan garam (1 sendok teh per gelas air) atau tetes garam. Garam memiliki efek desinfektan dan pembersihan, mengendurkan lendir, membuatnya lebih mudah bagi anak untuk bernapas. Jika pilek terus berlanjut dan lendir menjadi lebih kental, kental dan berwarna hijau, maka Anda perlu ke dokter.
Langkah 5
Agar anak-anak kita tidak sakit, yang terbaik adalah menghubungi spesialis tepat waktu dan, tentu saja, mengambil tindakan pencegahan. Salah satu langkah penting adalah pengerasan bayi - ini meningkatkan kekebalan dan ketahanan terhadap kondisi cuaca buruk.