Saat musim liburan, banyak orang tua yang pergi bersama anak-anaknya untuk bersantai di tepi laut, keluar ke alam hingga waduk terdekat. Pada saat yang sama, sangat penting untuk mengetahui aturan dasar keselamatan anak berlibur untuk menghindari kecelakaan yang terjadi setiap tahun.
instruksi
Langkah 1
Bayi yang pergi ke laut bersama orang tuanya di musim panas paling berisiko menderita panas matahari selatan. Karena itu, usahakan bayi Anda di bawah enam bulan jauh dari sinar matahari langsung. Di pantai, duduk di bawah payung, tenda, di bawah naungan pepohonan. Dandani bayi dengan pakaian berwarna terang yang menutupi lengan dan kaki, pastikan untuk mengenakan topi panama di kepala Anda. Jika naungan tidak cukup, pastikan untuk menggunakan tabir surya untuk anak-anak dengan tingkat perlindungan yang tinggi terhadap radiasi ultraviolet yang berbahaya.
Langkah 2
Anak-anak yang lebih besar juga membutuhkan lebih banyak naungan. Jangan datang bersama keluarga Anda ke pantai, jangan berjalan di jalan selama aktivitas matahari terbesar - dari pukul 10 pagi hingga 4 sore. Gunakan krim dengan SPF minimal 20 untuk anak-anak, dan antara 30 dan 50 untuk anak-anak berkulit putih. Ingatlah untuk mengoleskannya kembali ke kulit setiap dua jam, dan juga setelah mandi. Beli topi atau topi panama dengan pelindung lebar atau pinggiran untuk anak Anda.
Langkah 3
Tawarkan anak Anda untuk minum lebih sering (sekitar 100-200 ml air setiap 20-30 menit). Selama bermain aktif, istirahatlah setiap 15 menit agar anak dapat beristirahat di tempat teduh. Jika memungkinkan, ganti pakaian basah anak yang berkeringat menjadi yang kering sesegera mungkin.
Langkah 4
Aktivitas paling favorit dan berbahaya bagi anak-anak saat liburan adalah berenang. Untuk mencegah kecelakaan air, jangan pernah biarkan anak berenang sendirian tanpa pengawasan orang dewasa. Untuk bayi yang tidak bisa berenang, pastikan untuk memakai ban lengan, cincin karet, dll.
Langkah 5
Jelaskan kepada anak Anda mengapa menyelam di tempat yang tidak dikenal berbahaya. Periksa halangan, batu besar, puing-puing dan benda asing lainnya di dasar kolam. Gunakan jaket pelampung saat naik perahu, speedboat atau katamaran. Cobalah untuk memilih pantai yang dilengkapi dengan peralatan penyelamat khusus (kait perahu, pelampung, dll) untuk liburan keluarga.
Langkah 6
Ingatlah bahwa meskipun anak Anda tahu cara berenang, ini tidak menjamin dia sepenuhnya aman di atas air. Pelajari sendiri teknik kompresi dada dan pernapasan buatan.