Kepribadian yang sukses terbentuk sejak lahir. Membesarkan anak yang sukses tidak berarti membebaninya dengan semua jenis kursus perkembangan dan dengan demikian membuat dia kehilangan masa kanak-kanak yang bahagia. Motivasi utama tersembunyi dalam perilaku yang benar dari orang tua. Berikut adalah beberapa tips untuk membesarkan anak Anda untuk menjadi sukses.
Sejajarkan frasa dengan benar
Motivasi terbaik adalah dukungan verbal dari orang tua. Jangan langsung menunjuk kesalahan anak, biarkan anak menemukannya sendiri, ini mengembangkan introspeksi. Misalnya: “Apakah Anda pikir Anda melakukan / memutuskan semuanya dengan benar?”, “Ayo main game, siapa yang akan menemukan kesalahan lebih cepat,” dll.
Selalu jelaskan beberapa skenario. Misalnya, dalam sebuah kompetisi, jangan katakan "Yang utama bukanlah kemenangan, tetapi partisipasi!", Ini membuat anak kehilangan kesempatan untuk percaya pada hasil yang sukses. Jelaskan bahwa menang adalah hadiah utama, tetapi kalah bukanlah kekecewaan, tetapi kesempatan kedua untuk membuktikan diri Anda di masa depan.
Pujian, seperti kritik, harus dikonkretkan. Bukan frasa umum: "Kamu hebat!", Tetapi "Ini (menunjukkan secara spesifik apa sebenarnya) yang Anda lakukan dengan baik, tetapi Anda masih perlu mengerjakan ini".
Beri anak Anda kebebasan untuk bereksperimen
Orang tua sering takut furnitur rusak, waktu terbuang, dll. Oleh karena itu, pembatasan dan larangan diberlakukan: Anda tidak dapat menggambar di dinding, Anda tidak dapat menikmati adonan dan banyak "tidak diperbolehkan" lainnya.
Biarkan anak Anda mengekspresikan diri. Ingin melukis di dinding - atur sudut dinding di mana Anda bisa melakukannya. Ingin memahat dengan adonan - membuat adonan pahatan bersama. Ingin membantu Anda membersihkan - berikan instruksi yang dapat dipenuhi oleh anak tersebut.
Jangan menyela hobi masa kecil Anda dengan keraguan: “Mengapa Anda membutuhkan drum ini? Kamu tidak tahu cara bermain! Lebih baik berbagi kesenangan mempelajari sesuatu yang baru. Semakin sering Anda berinteraksi dengan anak Anda, maka akan semakin erat ikatan persahabatan di antara Anda.
Bertukar peran
Jangan hidup dalam mode konstan: "Saya sudah dewasa, Anda masih anak-anak." Biarkan anak itu menjadi Anda setidaknya kadang-kadang. Miliki Hari Pemerintahan Sendiri seminggu sekali ketika anak Anda mengambil tanggung jawab dan keputusan orang dewasa. Ini adalah persiapan yang bagus untuk masa dewasa.
Pada saat yang sama, jelaskan berbagai model perilaku orang dewasa agar Self-Government Day tidak menjadi hari kekacauan dan kemahakuasaan anak-anak.
Terima anak apa adanya
Kasih sayang orang tua tidak harus bergantung pada kepribadian anak. Cintai dan terima anak-anak Anda apa pun - dengan segala tingkah, kesalahan, masalah.
Ingatlah bahwa setiap tindakan atau pendapat anak memiliki hak untuk hidup. Tugas Anda adalah menjadi pengamat, teman dan penasihat yang bijaksana, selebihnya anak akan mengembangkan dirinya.