Dengan munculnya anggota keluarga baru yang kecil, orang tua memiliki banyak pertanyaan. Misalnya, salah satu pertanyaan yang sering diajukan adalah bagaimana cara menggendong anak di kolom.
instruksi
Langkah 1
Angkat bayi Anda dalam posisi tonggak dengan kepala bayi di bahu Anda. Ini meningkatkan proses pencernaan dan menghilangkan udara berlebih dari tubuh bayi. Untuk membuat posisi "kolom" paling efektif, Anda perlu mempertimbangkan poin-poin berikut. Sebelum memberi makan bayi, baringkan di perut untuk pencernaan yang lebih nyaman. Selama menyusui, bayi memerangkap udara, yang dapat menyebabkan regurgitasi. Tidak ada yang salah dengan regurgitasi jika tidak terlalu sering. Untuk mengurangi regurgitasi, bayi harus dikenakan dalam kolom. Memberi makan bayi yang baru lahir harus dilakukan dalam posisi yang nyaman baginya, lebih sering ini adalah posisi anak berbaring. Setelah menyusui, perlu untuk memindahkan bayi dengan lancar ke posisi "kolom".
Langkah 2
Membawa bayi dalam kolom juga dianjurkan dalam kasus kecemasan dan tangisan bayi. Harus diingat bahwa bayi yang baru lahir belum dapat memegang kepalanya sendiri, sehingga harus terus-menerus ditopang. Pada posisi "tiang", kepala bayi harus berada di atas bahu ibu. Lebih baik menggendong bayi yang baru lahir di area tulang belikat, dan tidak di bawah barang rampasan, untuk menghindari meremas tulang belakang. Jika ibu menggendong bayi dengan satu tangan, maka jari telunjuk harus ditopang di belakang telinga bayi. Anda hampir dapat mengistirahatkan bayi Anda sepenuhnya di bahu Anda. Saat bayi dalam posisi "tiang", ibu dapat mengambil posisi apa saja (berjalan, duduk, berbaring).
Langkah 3
Teknik seperti posisi "kolom" tidak hanya memiliki efek menguntungkan pada peningkatan proses pencernaan bayi, tetapi juga membantu menenangkan dan mengguncang anak. Berkat posisi "kolom", bayi yang baru lahir mengembangkan keterampilan untuk memegang kepala secara mandiri. Juga, posisi bayi ini berkontribusi pada pembentukan tulang belakang yang benar.