Bagaimana Berteman Dengan Anak Anda?

Daftar Isi:

Bagaimana Berteman Dengan Anak Anda?
Bagaimana Berteman Dengan Anak Anda?

Video: Bagaimana Berteman Dengan Anak Anda?

Video: Bagaimana Berteman Dengan Anak Anda?
Video: 015 Perhatikan dengan Siapa Anak Anda Berteman - Ustadz Firanda Andirja 2024, Mungkin
Anonim

Orang tua sering menghadapi masalah kesalahpahaman antara mereka dan anak-anak mereka, yang mengarah pada konflik dan situasi stres dalam keluarga. Sangat mudah untuk membangun hubungan yang baik dengan anak Anda - hanya penting untuk mengetahui beberapa aspek.

Kebahagiaan dan ketenangan pikiran anak adalah jasa orang tua
Kebahagiaan dan ketenangan pikiran anak adalah jasa orang tua

Mengapa orang tua tidak memahami anak-anak mereka?

Banyak orang dewasa jarang berpikir bahwa penyebab ketegangan hubungan dengan anak-anak bukan terletak pada anak-anak mereka, tetapi pada diri mereka sendiri. Seringkali penyebab masalah ini berakar pada pandangan dunia orang tua. Berikut adalah beberapa alasan mengapa orang tua tidak bisa bergaul dengan anak mereka:

  1. Perbedaannya terletak pada pengasuhan anak. Orang tua dibesarkan pada satu waktu menggunakan satu metode, dan dia sudah membesarkan anaknya dengan yang lain, yang terkadang menyebabkan masalah perilaku yang tidak biasa diperbaiki oleh seseorang.
  2. Keegoisan orang tua. Orang tua percaya bahwa anak tidak dapat secara mandiri membuat keputusan dan mencari masalah mereka.
  3. Kesalahan pemuda. Sering terjadi bahwa orang tua melarang anak-anak melakukan apa yang mereka sendiri lakukan ketika mereka masih muda. Buah terlarang itu manis, sehingga anak sering melawan kehendak orang tuanya, yang pada akhirnya menimbulkan konflik.

Solusi untuk masalah

Pertama, beri anak Anda pilihan. Biarkan dia mendapatkan pengalaman dalam berbagai cara, dan Anda hanya mengarahkan, jika ada kebutuhan seperti itu.

Kedua, dengarkan pendapat anak Anda. Berbagai masalah harus didiskusikan secara kolektif, dan anak perlu berpartisipasi dalam diskusi untuk mengembangkan sudut pandangnya sendiri.

Ketiga, lakukan kegiatan bersama. Ingat, setiap aktivitas di luar ruangan, hobi favorit atau jalan-jalan sederhana membuat Anda dan anak Anda lebih dekat.

Terakhir, dukung anak Anda. Dalam situasi apa pun, jangan lupa bahwa Anda adalah orang terdekat anak Anda. Hanya Anda yang bisa membantunya merasa terlindungi dari tekanan dunia luar. Anak-anak yang kuat adalah prestasi Anda.

Direkomendasikan: