Kesadaran manusia adalah bentuk refleksi mental tertinggi dari dunia yang terbentuk dalam proses kehidupan sosial. Ini memanifestasikan dirinya secara verbal dan dalam bentuk gambar sensorik. Ini adalah dasar dari aktivitas kognitif dan pendidikan individu.
Kesadaran manusia
Perbedaan utama antara seseorang sebagai spesies dari yang lain adalah kemampuannya untuk berpikir abstrak, merencanakan kegiatan, kemampuan untuk mengingat dan merenungkan pengalaman masa lalu, memberinya penilaian dan menarik kesimpulan. Semua hal di atas berhubungan langsung dengan lingkup kesadaran.
Secara fungsional, kesadaran dipahami sebagai sistem operasi otak. Pandangan serupa tentang konsep ini banyak digunakan dalam ilmu alam, khususnya biologi dan kedokteran. Namun, ia tidak dapat sepenuhnya menangkap nilai dan pentingnya kesadaran bagi seseorang, karena kesadaran lebih dari sekadar proses fisiologis biasa.
Psikologi Rusia mendefinisikan kesadaran sebagai bentuk refleksi tertinggi dari sifat-sifat objektif dan hukum-hukum ruang sekitarnya. Selain itu, kesadaran hanya melekat pada manusia - sebagai subjek sosio-historis.
Kesadaran membentuk model internal dunia eksternal dalam diri seseorang, dan ini merupakan prasyarat untuk setiap aktivitas kognitif dan keinginan seseorang untuk mengubah dunia di sekitarnya. Kesadaran berkembang dalam proses interaksi individu dengan orang lain, dalam proses memperoleh pengalaman sosial.
Inti dari semua bentuk aktivitas mental manusia, dari yang paling sederhana (refleks) hingga yang paling kompleks (kesadaran), adalah bahwa mereka melakukan fungsi mengarahkan organisme hidup di ruang eksternal. Semakin kompleks lingkungan eksternal, semakin kompleks organisasi jiwa, yang membantu menavigasi dengan sukses di ruang sekitarnya.
Proses kognitif kesadaran
Bagi seseorang, kesadaran dicirikan terutama oleh aktivitas kognitif. Kognisi seorang manusia dimulai dengan menghafal unsur-unsur sederhana dari budaya dan dunia sekitarnya. Dengan menggunakan pengetahuan yang diperoleh, anak menerima dan mengingat arti dan makna yang terkandung dalam benda-benda di sekitarnya, belajar mengoperasikannya tanpa secara langsung mempengaruhi benda-benda itu sendiri. Bentuk operasi seperti itu, ucapan dan ucapan, dan kegiatan serupa adalah karakteristik kesadaran.
Struktur kesadaran mencakup semua jenis proses kognitif: sensasi, ingatan, persepsi, imajinasi, pemikiran. Berkat mereka, seseorang terus-menerus mengisi kembali pengetahuan tentang dirinya dan tentang dunia. Jika salah satu dari proses kognitif ini terganggu atau tidak berfungsi, itu mengganggu kerja seluruh kesadaran secara keseluruhan.