Konsep kesadaran adalah salah satu topik paling kontroversial dan kompleks dalam psikologi. Ilmuwan dalam negeri telah berulang kali beralih ke studi tentang fenomena yang disebut "misteri kesadaran manusia."
Sepanjang sejarah ilmu psikologi yang relatif muda, para ilmuwan mengkhawatirkan salah satu masalah terpenting - studi tentang kesadaran. Tapi, anehnya, untuk waktu yang cukup lama konsep ini tetap tanpa definisi. Dalam psikologi Rusia, salah satu yang pertama menjelaskan istilah "kesadaran" adalah psikiater Rusia yang luar biasa V. M. Bekhterev. Dia percaya bahwa dasar untuk definisi kesadaran adalah perbedaan antara proses mental sadar dan tidak sadar, pemahaman oleh kesadaran bahwa warna subjektif yang menyertai setiap aktivitas manusia.
Sejak itu, masalah mempelajari kesadaran menjadi semakin terang dalam psikologi Rusia. Tugas utamanya adalah mencari jawaban atas pertanyaan: "Untuk apa dan bagaimana kesadaran muncul dalam proses pembentukan dan perkembangan seseorang?", "Apakah itu diberikan sejak lahir atau terbentuk selama hidup?" dan "Bagaimana kesadaran berkembang pada seorang anak?" Pertanyaan-pertanyaan ini dan banyak pertanyaan lainnya telah menjadi titik awal untuk mempelajari konsep penting seperti itu tidak hanya dalam sains, tetapi juga dalam kehidupan manusia.
Untuk memecahkan "teka-teki kesadaran manusia", para ilmuwan mulai bertanya-tanya tentang asal usul fenomena ini. Jadi, psikolog Soviet A. N. Leont'ev percaya bahwa kesadaran muncul di bawah kondisi interaksi manusia dalam "hubungan sosial", dan kesadaran individu, secara paradoks, terbentuk hanya di bawah pengaruh kesadaran sosial.
Psikolog Soviet lainnya, L. S. Vygotsky, melanjutkan ide-ide Leontiev, sampai pada kesimpulan bahwa pengalaman interaksi sosial adalah faktor utama dalam pembentukan dan pengembangan kesadaran. Dari sini kita dapat menyimpulkan bahwa kesadaran tidak diberikan sejak lahir, tetapi, sebaliknya, adalah hasil interaksi seseorang dengan dunia di sekitarnya. Selain itu, para ilmuwan sepakat bahwa bahasa dan ucapan juga merupakan prasyarat munculnya kesadaran.
Menganalisis dan menggeneralisasi karya psikolog Rusia (L. S. Vygotsky, S. L. Rubinstein, A. N. Leontyev, B. G. Ananyev, V. P. Zinchenko, dll.), Beberapa fungsi kesadaran dapat dibedakan: refleksi dari realitas di sekitarnya, perencanaan, fungsi kreatif, penilaian dan kontrol perilaku dalam masyarakat, pembentukan sikap terhadap faktor eksternal, pembentukan individualitas.
Jadi, dalam arus utama psikologi domestik, secara bertahap menjadi jelas mengapa kita membutuhkan kesadaran. Namun, harus dipahami bahwa konsep kesadaran adalah yang paling kompleks dalam sains, dan kesulitan utama dalam mempelajarinya adalah bahwa para ilmuwan hanya harus menggunakan metode pengamatan diri, yang menghilangkan studi objektivitas. Itulah sebabnya topik ini dalam psikologi Rusia, dan juga di dunia, menyebabkan kontroversi dan diskusi paling banyak.