Pertemuan pertama sering menentukan hubungan lebih lanjut antara dua orang. Pada tanggal inilah seseorang mengevaluasi pasangan, mengidentifikasi minat dan titik kontak yang sama. Jika Anda membuat kesan buruk, kemungkinan besar pertemuan ini akan menjadi yang terakhir dan sebaliknya, dengan penilaian positif, kenalan bisa menjadi jangka panjang.
instruksi
Langkah 1
Pertama-tama, Anda harus menahan diri untuk tidak memuji diri sendiri. Lebih baik ceritakan tentang hobi Anda, hobi Anda. Setelah Anda mengidentifikasi minat yang sama, lanjutkan percakapan. Jika Anda tidak mengetahui sesuatu, lebih baik diam atau mengatakan bahwa itu menarik bagi Anda, dan Anda ingin mengetahuinya. Katakanlah seorang pemuda tertarik dengan sejarah Mesir Kuno. Tanyakan padanya tentang piramida, sejarahnya, dll.
Langkah 2
Jangan dalam keadaan apa pun mencoba memainkan seseorang. Bersikaplah wajar, karena Anda harus menarik perhatian orang tersebut dengan diri Anda sendiri, dan bukan dengan topeng yang dikenakan di wajah. Bayangkan situasi ini: pada pertemuan pertama Anda mengatakan bahwa Anda sedang berbisnis (sebenarnya tidak demikian). Seiring waktu, dia belajar bahwa ini tidak benar. Pikiran pertamanya: “Pria ini pembohong! Kamu tidak bisa mengandalkannya. Secara alami, komunikasi lebih lanjut akan dikurangi menjadi nol.
Langkah 3
Cobalah untuk memperhatikan lawan bicara. Jika Anda sama sekali tidak tertarik dengan topik pembicaraan, pindahkan dengan lancar ke yang lain. Dalam hal apapun jangan memotong seseorang di tengah kalimat, karena ini adalah tanda kurangnya budaya. Juga, jangan berbicara dalam monolog, lebih baik membangun dialog yang benar.
Langkah 4
Jangan terlalu memaksa karena ini bisa mengasingkan pasangan Anda. Tersenyumlah lebih banyak, karena itu menentukan untuk diri sendiri, tetapi itu harus dilakukan secara alami. Dalam hal apapun jangan mengeluh tentang hidup, jangan bicara tentang hubungan sebelumnya. Sebaliknya, temukan topik pembicaraan yang netral.
Langkah 5
Saat pertama kali bertemu, tatap matanya. Anda dapat menyentuh lawan bicara dengan tangan Anda, tetapi sentuhan ini harus ringan dan berumur pendek. Dengan bantuan gerakan ini, Anda akan memahami apakah orang tersebut akan mengizinkan Anda masuk ke ruang pribadinya.
Langkah 6
Di akhir pertemuan, Anda dapat berterima kasih kepada orang lain untuk waktu yang menyenangkan. Katakan padanya bahwa sangat menyenangkan untuk berkomunikasi dengannya.